Monday, December 28, 2009
Lindungi Hati Anda
Walaupun hepatitis virus merusak hati kita jelas kita ingin agar
hati tetap dilindungi, jadi sebaiknya kita membicarakannya
dengan dokter, dan mempertimbangkan yang berikut:
-Minta divaksinasikan terhadap hepatitis A dan B bila belum
ada antibodi terhadapnya.
-Jangan memakai alat bergantian:
-alat dan perlengkap suntikan, termasuk jarum, semprit,
sendok, kapas, air, sedotan;
-sikat gigi, alat cukur, alat kuku, benda lain yang dapat
menahan darah.
-Coba mengurangi atau menghentikan penggunaan alkohol.
Alkohol meningkatkan risiko menjadi sirosis dan kanker
hati secara bermakna.
-Bila kita mempunyai HBV atau HCV kronis, kita sebaiknya
mencari dokter yang memahami hepatitis virus. Bila kita
mempertimbangkan terapi, yang terbaik adalah pendekatan
tim, termasuk spesialis hati, spesialis HIV atau penyakit
dalam, dan psikiater.
-Periksa ke dokter secara berkala, termasuk pemeriksaan
enzim hati. Catat hasil tes yang penting – enzim hati, viral
load, genotipe.
-Makan diet yang seimbang dengan sayuran segar, buahbuahan,
buncis, daging tidak berlemak.
-Kurangi makanan dengan kandungan garam, gula atau lemak
yang tinggi: keju, makanan cepat, gorengan, dan makanan
dikelola (biskuit, kue, makanan kemas dengan kadaluwarsa
panjang, makanan instan).
-Makan protein secara seimbang – kelebihan protein dapat
menambah tekanan pada hati.
-Minum banyak cairan – terutama air – untuk membilas
racun dari tubuhnya.
-Berolahraga teratur dan membuat rencana untuk
mengurangi stres.
-Asetaminofen (obat penawar rasa sakit non-aspirin),
terutama dengan dosis tinggi (2.000mg per hari), dapat
meracuni hati. Asetaminofen dikandungkan dalam banyak
macam obat, jadi baca etiket dengan seksama. Asetaminofen
dan alkohol bersama dapat menyebabkan kerusakan hati
yang berat.
-Hindari vitamin A, D, E dan K dengan dosis tinggi.
-Rempah dan jamu yang kadang kala dipakai untuk
meningkatkan kesehatan hati termasuk: milk thystle
(silymarin), temu lawak, astralagus, dandelion, bupleuru,
bawang putih, akar likoris, artichoke, asem tioktik (alfalipoik),
dan ginkgo biloba. Semua zat, termasuk jamu, dapat
menyebabkan efek samping dan dapat berinteraksi dengan
obat lain yang dipakai, termasuk ARV.
-Hindari rempah yang diketahui meracuni hati: peppermint,
mistletoe, teh yerba, sassafras, germander, chaparral, skull cap,
pala, valerian, Jin Bu Juan, comfrey (teh bush), pennyroyal,
dan tansy ragwortsenna.
-Jangan memakai tambahan zat besi kecuali diusulkan oleh
dokter – zat besi berlebihan dapat menambah beban pada
hati.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment